Kadispora Kab. Bandung Siap Jika Stadion si Jalak Harupat Dikelola LIbatkan Pihak Ketiga

Dr. H.M. Dadang Supriatna Optimis Stadion si Jalak Harupat Jadi Venue Utama Piala Dunia U-17

foto

Saufat Endrawan

Usai Dampingi Tim FIFA Tinjau Persiapan Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (30/7) Bupati Bandung, Dr. H.M. Dadang Supriatna, S.Ip, M.Si Optimis Piala Dunia U-17 di Laksnakan di Kabupaten Bandung

Opininews.com, Bandung -- kabupaten Bandung dengan Stadion si jalak Harupat nya semakin mendunia setelah Stadion kebtianggan Warga Kabupaten Bandung ini telah ditunjuk menjadi Venus Utama pertandingan sepakbila Piala Dunia U-20 dan U-17 tahun 202/73 mendatang.

Namun harapan untuk menjadi venue pertandingan U-20 kandas akibat FIFA membatalkan karena isue terkait penolakan terhadap Timnas Israel di Indonesia, sehingga tuan rumah piala dunia U-20 yang rencananya tuan rumah Indonesia menjadai batal, padahal sudah 100 persen Bupati Bandung, Dr. H.M. Dadang Supriatna, S.Ip, M.Si dan jajarannya diantarannya Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung, Ketua Umum Askab kabupaten Bandung, H. Rudie Kusmayadi, MM, dan Ketua KONI Kabupaten Bandung, H. Yana Suryana bersarta Kementerian PUPR dan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI membangun dan renovasi infrastruktur dan Stadion si Jalak Harupat yang berada di Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung,

Setelah Presiden RI, Jokowidodo, meninjau kesiapan Stadion si jalak Harupat didampingi Bupati Banrnurdung, Dadang Supriatna dan Kadispora Kabupaten Bandung, Ir. H. kawaludin, M,Si serta jajaran juga Gubernur Jabar, Ketua Umum PSSI kemengrian PUPR dan Kemenpora beberapa waktu lalu, nampaknya ada gayung bersambut, pada Minggu (30/7) Stadion si Jalak Harupat kembali di tinjau oleh tim dari FIFA yang terdiri dan beberapa  unsur pengurusnya berbagai negara,

Bupati Bandung, Dr. H.M. Dadang Supriatna, S,Ip, M.Si kepada www.opininews.com,  Minggu (30/7) menegaskan, sangat optimis Kabupaten Bandung akan ditunjuk menjadi venue piala dunia U-17, karena Stadion si jalak Harupat sudah layak dan berstandar internasional, apalagi Pak Presiden Jokowidodo sangat antusias saat meninjau persiapan stadion.

"Karena sangat perhatian dan terkesima dengan keindahan Stadion si Jalak Harupat dari kedekatan, maka beliau mendesak kepada Pemerintah Kabupatem Bandung untuk menswastanisasikan  atau menunjuk pihak ketiga untuk mengelolanya. Karena Pak Presiden menilai jika pemeliharaan Stadion si jalak Harupat sangat berat jika memgandalkan anggaran dari APBD Kabupaten Bandung," jelas Bupati Bandung.

Kepala Dispora Kabupaten Bandung, Kawaludin, mengatakan, apapun arahan Pak Bupati Bandung kami siap melaksanakan. "Siapnya Pak Bupati Bandung Kabupaten Bandung menjadi venue utama Piala Dunia U-17, maka kami harus siap," ujarnya,

Kawaludin mengakui, memang sangat berat jika pemeliharaan Stadion si Jalak Harupat terutama dalam pemeliharaan rumput. Belum pemeliharaan gedung dan bangunan. Belum pemliharaan lahan yang luasnya mencapai puluhan hektar. Jadi sangat rasional jika harus melibatkan pihak ketiga dalam pemeliharaan dan pengelolaan," ucapnya.

( Saufat Endrawan )

Editor: Saufat Endrawan

Bagikan melalui
Berita Lainnya