Study Banding Harus Sesuai Aturan Bukan Pelesiran
Ketua Komisi B Paparkan Tujuan Study Banding ke Batam

Saufat Endrawan
Ketua Komisi B DPRD Kab. Bandung - Faisal Radi Sukmana
Penulis: Faisal Radi Sukmana
OPININEWS.COM -- Komisi B DPRD Kabupaten Bandung, Jawa Barat menyatakan secara resmi terkait Kunjungan Kerja ke Batam.
Menanggapi pemberitaan yang kurang akurat mengenai kunjungan kerja Komisi B DPRD Kabupaten Bandung ke Batam, kami perlu memberikan klarifikasi.
Berita tersebut menyebutkan kunjungan kami sebagai kegiatan pelesir, yang sama sekali tidak sesuai dengan fakta.
Kunjungan ini merupakan studi banding resmi yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bandung, khususnya dalam hal optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD).
Anggaran yang digunakan telah sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang berlaku, dan rinciannya dapat diakses melalui sumber informasi, misalnya website resmi DPRD.
Tujuan utama kunjungan kerja ini adalah untuk mempelajari praktik terbaik di Batam dalam tiga bidang utama yang relevan dengan tugas dan fungsi Komisi B: Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Strategi Pertumbuhan Ekonomi: Batam mencatatkan pertumbuhan ekonomi mengesankan, 7,5%, salah satu tertinggi di Indonesia.
Kami juga mempelajari strategi dan kebijakan yang mendukung pertumbuhan ini, khususnya yang berkaitan dengan optimalisasi PAD melalui retribusi daerah.
Kami menelaah bagaimana Batam memaksimalkan potensi retribusi daerah, sehingga dapat menjadi contoh bagi Kabupaten Bandung untuk meningkatkan pendapatan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan ini meliputi diskusi dengan para ahli ekonomi dan kunjungan ke sektor-sektor ekonomi unggulan yang menghasilkan retribusi signifikan.
Peningkatan Efisiensi Pengelolaan PAS dan Retribusi: Kami mempelajari praktik terbaik di Batam dalam pengelolaan retribusi daerah, khususnya yang terkait dengan bangunan dan usaha.
Meskipun perizinan bangunan (PBG, IMB PBB) berada di bawah wewenang Komisi A, kami mempelajari bagaimana sistem perizinan yang efisien di Batam berdampak positif pada peningkatan pendapatan retribusi daerah.
Hal ini memberikan wawasan berharga bagi Komisi B dalam mengoptimalkan potensi retribusi di Kabupaten Bandung. Pengelolaan Air Waduk & Kualitas Pelayanan Publik: Kami mempelajari pengelolaan air waduk di Batam yang menghasilkan air bersih siap minum, bahkan di musim kemarau.
Sistem ini relevan bagi Kabupaten Bandung untuk meningkatkan kualitas pelayanan air minum melalui PDAM, dan kami menelaah aspek-aspek yang dapat meningkatkan efisiensi dan pendapatan PDAM.
Kunjungan kerja ini merupakan bagian penting dari tugas dan fungsi kami dalam mengawasi dan meningkatkan kinerja pemerintah daerah.
Kami berkomitmen untuk menjalankan tugas dengan penuh transparansi dan akuntabilitas.
Segala kegiatan selama kunjungan kerja telah didokumentasikan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Kami terbuka untuk menjawab pertanyaan lebih lanjut terkait kunjungan kerja ini.
Perubahan utama adalah penghapusan pembahasan tentang PBG, IMB, dan PBB, serta penekanan yang lebih kuat pada peran Komisi B dalam optimalisasi retribusi daerah.
Semoga revisi ini lebih sesuai dengan kebutuhanmu.
( Faisal Radi Sukmana - Ketua Komisi B DPRD Kab.Bandung - Politikus Partai Demokrat Kab. Bandung )
Editor: Saufat Endrawan