Agung Podomoro Land Fokus Bantu Permasalahan Lingkungan Desa Terdekat

Agung Podomoro Land Serahkan Dana CSR Rp. 300 Juta untuk Tangani Sampah di Dua Desa

foto

Saufat Endrawan

Agung Podomoro Land Fokus Berikan CSR kepada Warga Sekitar Rp 300 Juta untuk Tangani Masalah Sampah

Opininews.com, Bandung -- Perusahaan Pengembangan Perumahan Nasional Agung Podomoro Land (APL) berikan dana Rp 150 juta untuk pengembangan dan Tempat Penampungan Sampah (TPS) sementara di Desa Lengkong, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (1/11) pagi.

Dengan adanya TPS tersebut artinya Agung Podomoro Land telah memberikan solusi untuk mengatasi masalah sampah dan bantu program pemerintah Kabupaten Bandung dalam hal penaggulangan masalah sampah rumah tangga yang tak terangkut armada sampah.

Dana tersebut diberikan sebagai program Corporate Social Responsibility (CSR) Podomoro Park untuk desa yang berlokasi di sekitar area Podomoro Park Bandung.

Melalui Yayasan Agung Podomoro Land (YAPL), Podomoro Park secara bertahap memberikan dana total Rp 300 Juta untuk dua desa di Bandung Selatan.

Pertama, Rp 150 juta diberikan untuk desa Bojongsoang pada Selasa 23 Agustus 2022 lalu dan saat ini Rp 150 juta untuk D Lengesa Lengkong.

Head of Human Resource & General Affair Podomoro Park, Rosid Solihin kepada www.opininews.com, mengatakan, alasan pihaknya tertarik memberikan bantuan CSR untuk pengelolaan sampah. “Pertama, kami lihat dua desa ini belum memiliki TPS, kalaupun ada bisa dikatakan kurang terorganisir. Berangkat dari kebutuhan di dua desa ini yang selaras dengan nilai-nilai perusahaan (Podomoro Park) kita tertarik untuk memberikan bantuan, apalagi kalau tempatnya nanti (TPS) sudah layak warga akan lebih semangat mengelola sampah dengan baik.” Kata Rosid, ditemui di TPS 3R KSM Bagja, Desa Lengkong, Kabupaten Bandung.

Dana yang diberikan, kata dia, merupakan dana yang nantinya dikelola oleh desa.

Kepala desa Lengkong, Agus Salam Rahmat, mengatakan, mengapresiasi bantuan CSR Podomoro Park. “Alhamdulillah, kita terima bantuan CSR dan kita apresiasi Podomoro Park Agung Podomoro Land, rencananya kami bercita-cira membangun pengelolaan sampah namanya RDF (Refused Derived Fuel) alat pembuat briket dan tidak akan ada pembakaran sampah, dan ini akan dikolaborasikan dengan dana Desa” Kata Agus.

Sementara itu, pengelolaan sampah masih menjadi fokus bantuan Podomoro Park karena dianggap selaras dengan nilai Agung Podomoro Land, Living in harmony.

“Pengelolaan sampah yang baik, bisa memberikan kemaslahatan bagi masyarakat, menghindari banjir dan penyakit, dengan memiliki pengelolaan sampah yang profesional,” ujar Rosid sebagai perwakilan dari YAPL proyek Podomoro Park Bandung.

( Saufat Endrawan )

Editor: Saufat Endrawan

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Program Kerja Bupati Bandung Tebus Ijazah Diambil Alih Gubernur Jabar
Objek Wisata Nimo Jungle Spring dan Camping Ground Pasir Jambu Terancam di Bongkar tak Berizin
Bupati Desak Sekda Evaluasi Kinerja Sat Pol PP
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi dan Bupati Dadang Supriatna Akan Tangani Banjir dan Kemacetan
M.A. Hailuki Hadiri Rapat Koordinasi Pembentukan Satgas Penertiban Perizinan Tata Ruang