Wartawan: Saufat EndrawanOpininews.com, Bandung - Wakil Bupati Bandung, Gun Gun Gunawan menandatangani nota kerjasama antara perguruan tinggi dengan pemerintah Kabupaten Bandung terkait kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian di lingkungan pemerintahan kab. Bandung.
Nota kesepakatan yang dikhususkan bagi pendidikan pejabat pemerintah dan ASN kabupaten Bandung ini dilaksanakan di Gedung Setda Kabupaten Bandung, Soreang, Selasa (8/5/2018).
Dalam penandatanganan tersebut, Gun Gun menjelaskan, beberapa hal yang terkait dengan kondisi di Kabupatrn Bandung. Salah satunya mengenai persoalan Demografi.
Gun Gun kepada www.opininews.com, di Bandung, Selasa (8/5/2018) mengatakan, jumlah penduduk di Kabupaten Bandung mencapai kurang lebih 3.6 juta jiwa dengan penduduk dewasa sebanyak 2.5 juta jiwa.
"Jika usia produktif diasumsikan sebanyak 60%, maka pemerintah harus berfikir keras agar jumlah tersebut bisa diberdayakan dan tidak menjadi sia-sia," jelasnya.
"Memiliki jumlah penduduk kedua terbesar di jawa barat, merupakan sebuah potensi sekaligus tantangan yang harus dikelola dengan baik dan tepat sasaran." Kata Gun Gun
Berdasarkan acuan data BPS dan dinas kependudukan, rentang 5-10 tahun mendatang Kabupaten Bandung akan mengalami surplus demografi. Sehingga, menurut Gun Gun pemerintah kabupaten harus banyak berbenah
Ditambahkan, pemerintah Kabupaten Bandung selalu berupaya membuat program-program yang bisa menjadi solusi bagi permasalahan yang terjadi di lapangan. Pemerintah juga memiliki ukuran-ukuran pasti sebagai antisipasi dan solusi berbagai program yang sudah dicapai dan yang belum.
Gun Gun menegaskan segala solusi yang dibuat tidak hanya melalui pendekatan kuratif, namun harus terbiasa dengan pendekatan preventif.
"Di lapangan terlaporkan saat ini trennya angka pengangguran dan kemiskinan turun sehingga jadi perhatian kami. Segala permasalahan harus diselesaikan dengan program-program yang sifatnya preventif, " imbuhnya
Tahun lalu, jelas Gun Gun, Kabupaten Bandung bahkan memiliki IPM tertinggi di bidang pendidikan. Karena ada kewenangan yang diambil alih ke provinsi melalui perhitungan rumus baru terutama SMK dan SMA sehingga kabupaten Bandung beralih membenahi bidang lainnya yang juga membutuhkan perhatian yang besar.
Kerjasama dengan perguruan tinggi diharapkan bisa mencapai skala prioritas Kabupaten Bandung yakni peningkatan SDM ASN di lingkungan pemerintahan kab. Bandung.
"Jadi kalau ada program-program silahkan dikerjasamakan dengan kami. Karena ini sangat membantu kami untuk upgrading kapasitas dan kualitas pemberdayaan terutama di lingkungan kab. Bandung," lanjut Gun Gun
Peluang peningkatan kualitas pendidikan semakin terbuka lebar saat diresmikannya akses tol soroja yang menghubungkan kab. Bandung dengan kota Bandung,
"Maka dengan terbukanya banyak akses ke kabupaten bandung, kami mengajak universitas membuka cabang di kabupaten Bandung. Juga dalam rangka mengurangi urbanisasi. Biar tidak semuanya sekolah ke kota, " jelasnya. ( Saufat )