OPININEWS.COM / BANDUNG – Menjelang tibanya bulan Ramadhan Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat mengampanyekan gerakan mananam cabai dan bawang pada pekarangan rumah. Ajakan ini terkait akan gulirkannya program pemerintah berupa bantuan 10 juta benih cabai kering keriting dan rawit untuk gerakan optimalisasi pemanfaatan pekarangan rumah.
Ajakan ini disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK provinsi Jabar Netty Prasetiyani Heryawan, kepada opininews.com, di Bandung, Selasa (11/4/2017). "Gerakan nanam tanaman holtikultura itu akan menguatkan ketahanan pangan Provinsi Jabar. Di Provinsi Jabar, terdapat 112 ribu hektaren pekarangan yang berpotensi ditanami tanami holtikultura," ujarnya
Sebelum, Netty, ajak warga tanam holtikultural, sempat menjadi materi telekonferensi Gerakan Optimalisasi Pemanfaatan Pekarangan bersama Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan sembilan provinsi lainnya, Senin (10/4). Netty melakukan telekonferensi dengan Mentan di Balai Penelitian Tanaman Sayuran, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Netty menuturkan, secara nasional lahan pertanian yang ada mencapai 10 juta hectare. Sekitar 8 persen atau 800 ribu hektare di antaranya berada di Provinsi Jabar. Dari 800 ribu hektare itu, papar dia, 14 persen atau sekitar 112 ribu hektarenya merupakan pekarangan.
‘’Manfaatkanlah lahan pekarangan rumah, minimalnya untuk memenuhi kebutuhan dapur masing-masing, terutama jelang bulan Ramdhan, dimana kebutuhan sayur mayut sulit biasanya. Menanam di pekarangan merupakan kebiasaan leluhur kita yang harus dipertahankan,’’ ujar Netty. Ajakan Netty juga mendukung mengampanyekan gerakan optimalisasi pemanfaatan pekarangan, pihaknya memerankan peran perempuan sebagai ibu rumah tangga dan bagian dari masyarakat. ( Saufat Endrawan )
